PKB dan PDI-P Jajaki Koalisi Dalam Pilwako Lubuklinggau 2018

Kabarkite.com, Lubuklinggau (21/12) – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) jajaki kemungkinan koalisi dalam Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota (Pilwako) Lubuklinggau 2018.

“Kita lakukan penjajakan koalisi dengan PKB untuk Pilwako Lubuklinggau 2018,” kata Sekretaris DPC PDIP Kota Lubuklinggau, Hambali Lukman kepada Linggau Pos di  gedung DPRD Kota Lubuklinggau, Selasa (20/12).

Seperti di lansir situs linggaupos.co.id, jika terjadi koalisi PDIP dan PKB cukup untuk mengusung calon Walikota (Wako) dan Wakil Walikota (Wawako) Lubuklinggau. PDIP punya 4 kursi di DPRD Kota Lubuklinggau sedangkan PKB tiga kursi jadi 7 kursi.

“Jumlah tersebut lebih dari cukup syarat untuk mendaftarkan pasangan calon  Wako dan Wawako ke KPU Kota Lubuklinggau, karena syarat minimal bagi Parpol ataupun gabungan beberapa Parpol untuk mengusung pasangan calon minimal 6 kursi,” ucap Hambali.

Mengenai siapa yang menjadi calon Wako kader PDIP atau PKB, menurut Hambali akan dilihat nanti.

“Yang jelas kita lakukan penjajakan terlebih dahulu, jika melihat dari jumlah kursi maka kader PDIP yang calon Walikota, PKB wakil. Tapi itu nantilah,”  tegasnya.

Ditambahkan Hambali Lukman semua kader PDIP berpeluang dicalonkan diantaranya Suyitno (ketua DPC PDIP Kota Lubuklinggau yang juga Wakil Ketua II DPRD Kota Lubuklinggau, HM Khoirul Umri, Hambali Lukman, Yusri Daud, Darmadi Djufri, Sri Hernalini.

“Semua kader berpeluang dicalonkan oleh partai tergantung dari hasil survei internal dan juga survei yang dilakukan oleh lembaga independen. Pada prinsipnya PDIP akan mengusung kandidat yang berpeluang menang,” tambahnya.

Sementara itu Ketua Fraksi PKB DPRD Kota Lubuklinggau, Raden Syahlendra tidak menyangkal kalau PDIP dan PKB lakukan penjajakan koalisi.

“Kita lakukan penjajakan koalisi untuk menghadapi Pilkada 2018. PKB terbuka untuk koalisi dengan partai apapun. Namun untuk menentukan koalisi DPP PKB, kita hanya melaksanakan,” akunya. 

Raden Syahlendra mengaku partainya sudah menyiapkan kader untuk memimpin di Kota Lubuklinggau diantaranya Sulfi Hendra Ketua DPC PKB Kota Lubuklinggau, Romi Jaya, Yulius, Desri Zahri dan dirinya sendiri (Raden Syahlendra).    

Untuk menentukan siapa yang akan dicalonkan dari hasil survei.

“Kita lihat hasil survei. Siapapun yang diperintahkan oleh partai untuk maju harus siap,” tegasnya. (Lp/Net)

Comment