Foto : Ilustrasi Kelompok MPA (Masyarakat Peduli Api).
Kabarkite.com-Muratara (18/9), DINAS Perkebunan dan Kehutanan (Disbunhut) Kabupaten Muratara telah mengintruksikan kepada tujuh kecamatan untuk membentuk tim Kelompok Masyarakat Peduli Api (KMPA). Namun sejauh ini dari 7 kecamatan di Kabupaten Muratara hanya satu kecamatan yang telah membentuk tim tersebut yaitu Kecamatan Rupit.
Kepala Disbunhut Kabupaten Muratara H Ali Firmansyah mengatakan 6 Kecamatan yang belum membentuk KMPA, padahal pihaknya sudah lama mengintruksikan membentuk tim KMPA berdasarkan dengan adanya surat dari Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H Alex Noerdin,”adanya surat dari Propinsi, kita langsung menindaklanjutinya kepada seluruh pihak Kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Muratara,” ungkapnya.
Dilanjutkannya,setelah kecamatan rupit membentuk tim KMPA, pihaknya berharap yang lainnya akan untuk segera membentuk kelompok KMPA, pembentukan tim ini bertujuan supaya masyarakat peduli terhadap lingkungan. Karena memang di Kabupaten Muratara sudah mempunyai titik-titik api walaupun sejauh ini belum membahayakan.
“Dalam pantauan kita melalui alat satelit Noa memang kebanyakan masyarakat membakar lahannya dipagi hari dan apinya tidak sampai sore sudah hilang. Untuk itu hingga kini kita pastikan belum ada tanda-tanda yang akan membahayakan kita,” jelasnya.
Sementara, Camat rupit Suhardiman, mengatakan bahwa pihaknya telah membentuk tim peduli api, disetiap desa telah di sediakan 1 orang untuk memberikan informasi kepada pihak kecamatan dan pihaknya akan langsung berkoordinasi dengan pihak Pemkab.
” Sampai sekarang kita belum ada laporan dari tim yang telah kita bentuk. Bahkan kita akan segera terjun kelapangan guna mengkroscek kebenaran yang ada,” pungkasnya. (Zon)
Comment