Gambar : Ilustrasi
LUBUKLINGGAU, Kabarkite : Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Lubuklinggau menyatakan pelaksanaan perhitungan suara baru dimulai pada tingkat panitia pemungutan kecamatan (PPK).
Anggota Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Lubuklinggau, Divisi Hubungan Antar Lembaga, Hendri Almawijaya mengatakan, perhitungan suara sesuai dengan tahapan yang ada sekarang dilakukan pihak PPK.”Hari ini, perhitungan suara langsung dilakukan pihak PPK. Karena sudah dijadwalkan pelaksanaannya. Saat ini semua kotak suara yang tersebar sudah bergeser di tingkat PPK,”ujar Hendri saat ditemui di Kantor KPUD, Kota Lubuklinggau.
Menurut Hendri, rekapitulasi dilakukan petugas PPK secara terbuka dan dihadiri oleh saksi saksi para kandidat, panwaslucam dan para Ketua PPS. Selanjutnya, dilakukan rekapitulasi di Kantor KPUD Kota Lubuklinggau. “Kamis (25/10) mendatang dijadwalkan rekapitulasi suara di KPUD. Sehingga, diketahui siapa yang menang dalam pilkada Lubuklinggau,”jelas dia.
Mengenai ada klaim menang yang dilakukan para calon kandidat terhadap hasil pilkada Lubuklinggau. Hendri mengaku,masing-masing calon memang melakukan perhitungan cepat (real count) sendiri dan real count lainnya. Namun,hal tersebut bukan menjadi keputusan terhadap pemenang pilkada Lubuklinggau.
Sementara itu, Divisi Logistik, Syamsurijal mengatakan, pelaksaaan perhitungan suara awalnya dilakukan ditingkat tempat pemungutan suara (TPS) selanjutnya ke PPK itu selama tiga hari setelah pencoblosan.
Ditargetkan tiga hari pelaksanaan perhitungan suara di KPUD, namun jika cepat dilaksanakan Kamis (25/10) mendatang. “Rekapitulasi suara pilkada Lubuklingga itu langsung diplenokan penetapannya dan terbuka untuk umum,”tegas dia.
Selain itu, komisioner mengimbau agar masyarakat tidak terprovokasi dengan isu-isu yang berkembang dilapangan. Khususnya adanya klaim tekait dua orang kandidat yang menyatakan menang dalam pilkada. Sebab, pelaksanaan resmi pengumuman hasil pilkada itu dilakukan oleh KPUD. Sehingga, diharapkan semua komponen masyarakat menjaga situasi kondisi di Kota Lubuklinggau. Siapapun yang menang itu sudah menjadi kemenangan masyarakat Lubuklinggau. Namun, yang utama situasi kondisi di Kota Lubuklinggau.(Rutan)
