*Bersama Menantunya oknum Polisi
Kabarkite.com-Empatlawang (20/6),KETUA KPUD Empat Lawang bersama menantunya Brigpol Zamzami, akhirnya diamankan di Mapolres Lahat, Rabu (19/6) kemarin. Keduanya diperiksa secara intensif selama beberapa jam, terkait perbuatan keduanya yang mengambil paksa kunci kotak suara Kecamatan Muara Pinang, pada Hudaya, salah satu staf KPUD Empat Lawang. Selain itu, Keduanya juga dilaporkan oleh Tim pemenangan pasangan BERHASIL ke Mapolres Empat Lawang, karena diduga ingin melakukan kecurangan terhadap hasil Pilkada Empat Lawang yang saat ini masih dalam sengketa.
Dengan alasan keamanan, Muroimin dan Zamzami tidak diperiksa di mapolres Empatlawang, melainkan diperiksa secara intensif di Mapolres Lahat.
Kapolres Empat Lawang AKBP Dwi Santoso melalui Wakapolres Kompol Amancik, membenarkan bahwa keduanya sudah diperiksa di Mapolres Lahat. “Kunci kotak suara yang diambil paksa oleh Zamzami, sudah diamankan di Mapolres Empat Lawang. Sedangkan Muroimin dan Zamzami, diinterogasi di Mapolres Lahat,” ungkap Amancik.
Sementara itu, situasi di Mapolres Empat Lawang, Rabu (19/6) sekitar pukul 23.55 WIB, sempat mencekam. Ratusan bahkan mungkin ribuan pendukung dan simpatisan pasangan BERHASIL, yang mulai berdatangan sejak sore hingga malam harinya, mendesak pihak Mapolres Empat Lawang untuk menghadirkan ketua KPU Empat Lawang, Muroimin Zahri dan Zamzami ke polres Empat Lawang malam itu juga untuk diproses secara hukum. Namun, Wakapolres Empat Lawang hanya menyanggupi akan mendatangkan keduanya ke Mapolres Empat Lawang esok harinya (kemarin, red). “Wakapolres sudah membuat surat pernyataan, bahwa dirinya sanggup mendatangkan Muroimin dan Zamzami ke Mapolres Empat Lawang,” ungkap salah satu timses BERHASIL, didepan ratusan massa.
Massa pun akhirnya membubarkan diri sekitar pukul 01.30 dini hari, dan kembali ke rumahnya masing-masing. Mereka pun cukup puas, karena laporan dari tim BERHASIL sudah diterima oleh pihak Polres Empat Lawang.
Terpisah Ketua KPUD Empat Lawang, Muroimin Zahri dalam pengakuannya kepada Wakapolres Empat Lawang, kunci yang diambil tersebut untuk persiapan ke Jakarta.
“Kalau suatu waktu diminta sudah siap, kalau memang begitu adanya saya kembalikan,” ucap Muroimin Zahri kepada Wakapolres Empat Lawang.(Tono)