Kabarkite.com-Lubuklinggau (4/7), KONDISI Akses jalan di Kota Lubuklinggau saat ini di beberapa titik akses jalan dengan animo yang sangat tinggi dilintasi oleh warga daerah yang terkenal dengan sektor perdagangan itu kini mengalami kerusakan yang parah, ironis nya pemerintah terkesan diam dengan kondisi kerusakan tersebut.
“Kerusakan jalan ini sudah terjadi sejak tahun 2012 yang lalu, kamipun sudah terlalu lama berharap agar jalan segera di perbaiki oleh pemerintah. Tetapi hingga kini fakta nya jalan penghubung dari jalan nangka hingga kelurahan batu urip kecamatan Lubuklinggau utara II dibiarkan rusak dan tidak di perbaiki,” Ujar Asep Warga setempat saat di tanyai wartawan Kabarkite.com, siang tadi.
Akses jalan ini diungkapkan dia, memang sangat tinggi animonya non stop bahkan truk-truk muatan besarpun melintas di situ,akibatnya kerusakan itupun membuat banyak masyarakat yang sering terjungkal mengalami kecalakaan karena kerusakan jalan tersebut.
“Memang diameter kerusakan lumayan besar apa lagi di simpang tiga jalan kacung, panjang kerusakan hingga puluhan meter, dengan kondisi kedalaman setengah meter lebih kondisi tanahnya turun kebawah,”Jelasnya.
Diapun mengungkapkan kekecewaannya kepada pemerintah pemkot yang terkesan lamban memperbaiki akses jalan di kota Lubuklinggau.
“Bukan cuma disini pak yang rusak,hampir di seluruh wilayah ada jalan yang membutuhkan perbaikan dan pemeriliharaan rutin untuk itu saya secara pribadi meminta pemerintah memikirkan kondisi pemerataan pembangunan,perbaikan dan pemeliharaan jalan lebih di tingkatkan lagi,” Pintanya.
Hal serupa juga di tuturkan Juan Warga gang nangka lintas kelurahan megang, menuturkan bahwa di kelurahannya kondisi kerusakan jalan sudah di alami sejak tahun 2007 hingga kini.
“Anda bisa lihat sendiri la,bagaimana kondisinya.sebagai masyarakat kami cuma bisa berharap pemkot laksanakan tugasnya untuk masyarakat,” Tegasnya.
Sementara itu kepala Bidang Bina Marga Dinas PU Kota Lubuklinggau Dedi purbaya saat di temui di kantornya tidak berada di tempat dan di hubungi melalui via ponsel tidak aktif. (Rutan)
