Saat Belajar, Bangunan Sekolah Ambruk

by -454 Views
by

image

KABARKite.com-Muaraenim (21/11), Diduga tidak kuat menahan beban, sebuah bangunan ruang kelas di SMPN 1 di Desa Harapan Mulia, Muara Belida,kabupaten Muaraenim  tiba-tiba ambruk. Walau  tidak menimbulkan korban jiwa, namun sempat membuat siswa kaget disaat  suasana sedang belajar, .

Menurut tokoh masyarakat Harapan Mulia Kailani, kejadian tersebut terjadi pada hari Selasa (19/11) sekitar pukul 09.00, ketika siswa sedang belajar. Penyebab awalnya, yang pertama kali ambruk adalah WC sekolah.
Sialnya ketika ambruk, sebagian materialnya mengenai gedung sekolah yang kondisinya memang sudah memprihatinkan sehingga membuat sebagian atap genteng hancur berhamburan dan beberapa tiang beton patah. Mendengar suara gemuruh tersebut, siswa yang sedang belajar spontan berlarian ketakutan keluar menyelamatkan diri.

“Gedung sekolah SMP ini, memang sebagian kondisinya sudah lapuk terutama lantainya yang terbuat dari papan,” ujar Kailani yang kebetulan rumahnya tidak jauh dari sekolah tersebut.

Sebenarnya,ujar  Kailani, pihak sekolah sudah berkali-kali mengajukan ke Pemkab Muaraenim untuk melakukan perbaikan namun sepertinya belum dapat. Karena kondisinya semakin parah, akhirnya pihak sekolah mencari ruangan yang kondisinya masih baik untuk digunakan untuk belajar dan mengajar. Namun belum sempat diperbaiki ternyata sekolah sudah ambruk duluan.
“Jika saya lihat secara kasat mata, sepertinya kualitas bangunannya yang kurang baik. Sebab sekolah tersebut baru pada tahun 2007 di rehab dan digunakan tahun 2008, tetapi sudah rusak berat,” pungkas mantan Kades Harapan Mulia ini.

Camat Muara Belida Budi Purwanto, membenarkan jika ada bangunan di SMPN1 Muara Belida yang rusak. Diduga penyebabnya karena bangunan tidak kuat menahan beban material di atasnya, sehingga ketika semalam diguyur hujan, bangunan roboh. Namun ketika ditanya masalah kondisi belajar mengajar, Budi, mengatakan tidak terlalu masalah sebab memang sudah setahun terakhir ruangan tersebut sudah tidak digunakan untuk belajar karena memang kondisinya sudah lapuk. Dan saat ini, pihaknya sudah melaporkan kejadian tersebut ke Bupati Muaraenim dan pihak terkait untuk bisa melakukan perbaikan gedung sekolah tersebut.

“Siswanya memang sedang belajar, tetapi diruangan sisi lain, jadi cukup jauh dari ruangan yang ambruk,” jelas Camat.

Sementara  Sekretaris Disdik Kabupaten Muaraenim Muzakar, mengaku belum mengetahui ataupun belu ada  laporan dari stafnya tentang ada ruang sekolah yang ambruk tersebut. Namun ia akan segera mencaritahu.
“Saya baru tahu. Nanti saya cek dulu ke staf. Jika sudah dapat nanti saya kasih kabar,” ujar Muzakar .(Jaz)