Atlit dan Pelatih Perlu Dapat Perhatian

by -526 Views
by

image

Foto: Atlit Silat Empatlawang foto bersama usai penyerahan medali. (Istimewa)

Kabarkite.com-Empatlawang (24/12), Prestasi membanggakan, berhasil ditorehkan oleh atlit Silat dari Pengcab IPSI Empatlawang. Atlit binaan dari Pelatih Nasional (Pelatnas), Muhammad Yusuf ini berhasil meraih lima besar dari 17 kabupaten/kota se Sumatera Selatan pada Kejuaraan Daerah (Kejurda) yang diselenggarakan di Palembang tanggal 17-20 Desember lalu.

Pelatnas, sekaligus pelatih Himpunan Seni Silat Indonesia (HIMSSI), Muhammad Yusuf, Senin (23/12) mengatakan, dari empat atlit yang dikirim, setidaknya berhasil meraih 2 emas atas nama Apriza Davisi yakni kelas B Putra dan Nichlatus Soliha dari kelas B putri, serta 1 perak atas nama Merry Andani dari kelas C putri.
“Ini prestasi yang membanggakan dan mengharumkan nama Empatlawang. Setidaknya dari 4 pesilat untuk fighter, tiga meraih medali yakni, 2 emas dan satu perak, sementara satu orang gugur, karena melebihi berat badan,” terangnya.

Dikatakannya, pada Kejurda yang diselenggarakan di Taman Purbakala Kecamatan Gandus Palembang, Juara umum 1 diraih oleh atlit dari Muba dengan perolehan 8 emas, 5 perak dan 4 perunggu, Juara Umum 2 diraih Palembang dengan perolehan 5 emas, 5 perak, 3 perunggu,Juara umum 3 diraih Ogan Komering Ilir (OKI) dengan perolehan, 3 emas, 1 perak dan 4 perunggu. Sementara juara keempat yang terpaut tipis dengan Empatlawang, yakni Ogan Ilir (OI) dengan perolehan 2 emas, 2 perak, 6 perunggu. Sementara
Empatlawang meraih 2 Emas 1 perak.

“Kita mengucapkan banyak terima kasih kepada ketua Pengcab IPSI Kabupaten Empatlawang, M Oktaviansyah, Ketua KONI Empatlawang, Een Kasmir dan jajaran Pemkab Empatlawang yang telah membantu dan memberi support. Harapanya kedepannya, juga adanya perhatian dari instansi terkait dari pemkab Empatlawang untuk memajukan dan membawa nama baik olahraga silat, serta perhatian kepada para atlit dan pelatih yang telah mendapatkan prestasi,” katanya.

Lebih jauh dikatakan suami dr Nurul Aliyah yang menjadi dokter teladan se Sumsel yang mendapat penghargaan dari Presiden RI, Soesilo Bambang Yudhoyono ini mengatakan kedepannya, pada 2014 program unggulan Cabang Olahraga (Cabor) pencak silat menuju Empatlawang Emas. Salah satunya dengan membina atlit putra daerah dari tingkat SD hingga SMA untuk persiapan berbagai kejuaraan tahun 2015.
“Sebagai daerah baru yang memang persilatannya baru dibina, prestasi yang ditorehkan menunjukan Empatlawang banyak potensi atlit. Nah, ini perlu digiatkan dan dimajukan, sehingga terciptanya atlit-atlit handal,” katanya.

Disayangkannya, kurangnya kerjasama ataupun support dari Dinas Pendidikan karena pencak silat ini juga menyangkut sekolah, yang mana atlitnya adalah tingkat pelajar, sepeti persiapan O2SN, Popda, hingga Porprov. Hal ini bertolak belakang dengan pihak Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) yang mendukung dan mensuport. Setidaknya, pihaknya memberikan motivasi prestasi olahraga dengan memberikan penghargaan kepada atlit dan pelatih berprestasi. Selain itu, pihaknya juga berkeinginan adanya jalinan silaturahmi antar persilatan di Kabupaten Empatlawang serta membangun persilatan di bawah naungan KONI.

“Harapan juga adanya perhatian dari instansi terkait dari Pemkab Empatlawang untuk memajukan dan membawa nama baik olahraga silat seperti Disposra dan Disdik. Atlit dan pelatih harus mendapat perhatian,” harapnya.(Tono)