Jalan Rusak Parah, Ratusan KK Terancam Terisolir

Uncategorized288 Views

Kabarkite.com-Musirawas (28/1),AKSES ekonomi masyarakat Desa Kembang Tanjung kecamatan BTS ULU, Musirawas Sumateraselatan terputus Total. Hal itu di akibatkan rusak parahnya jalan poros menuju pemukiman warga desa tersebut yang terdiri lebih dari 400 Kepala keluarga, sehingga tak dapat dipergunakan,  selain itu selokan/drainase jalan tersebut juga mengalami hal yang sama parahnya bahkan hancur akibatkan tergerus oleh derasnya terjang-an dan curah hujan.

Hujan yang melanda wilayah itu sejak Bulan Desember, hingga bulan januari akhir (27/1) merupakan salah satu faktor penyebabnya selain buruknya mutu jalan yang ada. Masyarakat berharap pemerintah daerah dalam hal ini Bupati Musirawas dapat membantu menyelesaikan permasalahan tersebut dengan memperbaiki sementera jalan yang ada, agar warga dapat melakukan aktivitas secara normal dan harga kebutuhan pokok normal kembali.

Menurut Muslimin (35) warga setempat,  seluruh badan jalan yang merupakan akses transportasi satu-satunya didesanya itu rusak parah, bahkan jalan terbelah dan berlobang sangat dalam. Dan kerusakan jalur transportasi tersebut,  membuat aktivitas dan perekonomian masyarakat desa itu lumpuh total dan nyaris terisolir. Akibatnya kendaraan tidak bisa melintas di lokasi tersebut Efek yang sangat dirasakan masyarakat akibat mandeknya jalur transportasi itu adalah kenaikkan harga sembilan bahan pokok (sembako) di desa tersebut.

“Mobil tidak bisa melintas pak, jadi harus dilalui dengan motor karena jalan memang benar-benar tidak bisa dilalui kendaraa roda empat,”kata Muslim,senin Siang tadi (28/1).

Disampaikannya juga bahwa pemerintah desa beserta warga sudah melakukan berbagai usaha untuk membenahi kerusakan yang ada mulai dari Desember tahun lalu. Karena tak kunjung selesai warga bersama pemerintahan desa juga memasukan proposal perbaikan jalan yang rusak kepada pemerintahan Kabupaten Musirawas melalui Dinas Pekerjaan Umum (PUBM).

Sayannya keluh Muslimin, hingga sekarang belum ada respon dari pihak pemerintah daerah, hal itu dibuktikan dengan belum dilakukan perbaikan secara maksimal jalan tersebut yang tergolong sebagai jalur induk distribusi kebutuhan pokok masyarakat setempat yang mencapai lebih dari 400 kk (Kepala Keluarga).

Diakuinya, beberapa waktu lalu ada alat berat yang melakukan perbaikan di lokasi jalan yang rusak tersebut, tetapi karena alat berat itu rusak perbaikan dihentikan. Saat ini alat berat itu telah di tarik dari lokasi.

Sementara itu, Camat BTS Ulu, Dedi Januarsa mengatakan, pihaknya sudah melakukan langkah-langkah penanganan perbaikan jalan yang putus tersebut. Untuk sementara agar kendaraan bisa melintas dilakukan perbaikan dan tahun ini juga dianggarkan perbaikan terhadap jalan poros yang rusak tersebut.

“Kerusakan jalan tersebut terjadi sejak bulan Desember 2012 yang lalu dan sekarang sudah dilakukan perbaikan sementara di jalan tersebut,”pungkasnya (RuTan)

Comment