Namaku di kenal di seluruh penjuru dunia
Para artis ternama pun memburu untuk memiliki ku
Hanya kantong tebal dan pemilik kartu kredit yang mampu memiliki ku
Atau mereka yang rela tak makan, tak jajan, dan bongkar celengan hanya untuk memiliki ku
Bentuk tubuhku selalu menggiurkan mata
Aku selalu indah untuk dijadikan tontonan dan cuci mata
Beribu-ribu mereka ingin mencobaku
Di setiap tempat penjuru dunia mereka bisa menemukanku
Aku ada di dalam ruangan tertutup hingga di emper jejalanan
Yang membedakanku hanyalah service dan kualitasnya
Akulah bernama wedges
Saat masih perawan selalu di pujapuja, di letakkan di barisan terdepan
Bahkan setitik debu pun tak diizinkan menyentuh tubuhku
Kadangkala aku menelusup di kepala mereka
Menari-nari dengan senyum manja dan lekuk tubuhku yang khas
Merayu-rayu dan menariknya untuk membeliku
Menjadikannya tak dapat tidur membayangkanku
Yang tercantik, dan yang termuluslah yang akan laku terlebih dahulu
Krocek perkrocek di raup penjual ku
Seyum mengembang pun selalu di tebarkannya
Terlebih lagi saat pelanggan datang
Aku selalu di jadikan barang pertama yang di jual
Semakin laris kami, semakin banyak pula dia menampung model sejenisku
Ada yang meminta tubuhku dihiasi bunga
Ada yang meminta aku polos tanpa corak
Ada yang ingin aku tinggi 3cm, 5cm, 7cm, 10 cm, dan 15 cm
Ada juga yang ingin ukuran tubuhku 36, 37, 38, 39, dan 40
Beginilah nasibku sebagai Widges
Sebagai koleksi terbaru empunyaku
Di pakai semaunya dengan cara di injakinjak
Di suguhi makanan pasir, tanah dan debu
Minum pun selalu lumpur, hanya sesekali aku di mandikan dan di bersihkan
Aku tak mampu menangis dan berteriak
Cemburu dengan pasangan baru milik-nya pun aku tak mampu
Tiada daya dalam diriku
Tiada nyawa dalam ragaku meski aku Ada
Aku tak bisa apa-apa
Karna tugas ku hanya melayaninya saat di pakai
Yang harus rela di tiggalkan ketika cacat dan usang
Karena aku adalah sepasang Wedges
Sepasang sepatu yang sedang diburu dunia
Kumpulan Puisi : Eli Marlina, Febuari 2012
Comment