Baru 13 dari 21 Kecamatan, Baru 5 Ribu dari 500 Ribu KK

Uncategorized313 Views

Kabarkite.com-Musirawas (8/1),BADAN Layanan Umum Sistem Penyediaan Air Minum (BLU-SPAM) Kabupaten Musirawas, Sumateraselatan sejak berdiri pada tahun 2009 lalu hanya mampu menyuplai air bersih ke-13 kecamatan dari 21 kecamatan yang ada didaerah tersebut. Dan dari jumlah penduduk Musirawas yang mencapai lima ratus ribu kepala keluarga PDAM hanya mampu melayani sekitar 5.498 pelanggan atau rumah tangga dengan alasan kurangnya perhatian pemerintah daerah dalam memfasilitasi program air bersih untuk rakyat. Sebab dari 209 hingga 2013 ini permasalah klasik BLU SPAM adalah tegangan atau aliran listri yang tidak mampu memompa mesin air yang tersedia.

“Sejak tahun 2009 hingga 2012 BLU SPAM baru melayanian sebanyak 5.498 pelanggan, yang tersebar di 13 kecamatan,” Ujar Kepala BLU SPAM Sabam Siagian Melalui Kepala Adminiterasi Ahmad pantoni(8/1).

Diungkapkannya,dari ribuan pelanggan tersebut sudah tersebar di kecamatan Muara Beliti, Muara lakitan, Muara kelingi,Jaya loka,Tugumulyo,Megang sakti, Terawas, Muara Rupit, Karang Dapo, Bingin Teluk, Karang Jaya, lalu Simpang Semambang dan SuruLangun Rawas atau kecamatan Rawas Ulu. Namun yang kecamatan Rawas Ulu dan Simpang Semambang belum dapat maksimal beroperasi karena Voltase Listrik yang di kehendaki sangat rendah. Dimana seharusnya 380 voltase namun yang terpasang saat ini baru 320 voltase ini salah satu problem yang masih di upayakan pihaknya, agar mendapatkan perhatian Bupati Musirawas Ridwan Mukti untuk mengaliri dua kecamatan tersebut.

Tidak hanya di kecamatan itu tetapi tegangan listrik redahpun terjadi di kecamatan, Muara Lakitan KWH sudah terpasang namun Voltasenya hanya 260 padahal untuk mengaliri seluruh pelanggan harus menggunakan 380 voltase listrik. Pihaknya sudah komplain ke PLN namun alasan yang mereka berikan bahwa hingga kini kabel belum terkoneksi.

Saat ini,lanjutnya, tinggal menyisakan delapan kecamatan lagi yang belum teraliri PAM,secara bertahap pada tahun 2013 kecamatan selangit dan kecamatan sumber harta.”Yang jelas pemkab mura akan secara bertahap mensosialisasikan agar masyarakat mau menggunakan PAM,untuk mengajak masyarakat di 21 kecamatan tidak semudah membalikan telapak tangan sebab animo masyarakat untuk menggunakan PAM sangat rendah mereka lebih memilih menggunakan sungai untuk mencuci dan lain sebagainya, ketimbang air bersih dari BLU SPAM “ucapnya.(Rutan)

Comment