Berburu Batu Tawon

by -475 Views
by

image

Foto : Tampak-warga sedang memperlihatkan batu tawon.

Kabarkite.com – Muratara (26/6), Sepekan ini sejumlah petani karet desa Muara Tiku Kecamatan Karang jaya Kabupaten Muratara, untuk mencukupi kebutuhan ekonomi sehari-hari, nyambi berburu batu tawon. Lanta-ran sudah sekitar 3 bulan harga karet anjlok dan tak kunjung ada kenaikan.

Cik Rohman (42) warga Muara tiku, Kecamatan Karang Jayo, Kabupaten Muratara mengatakan jika harus memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dari penghasilan karet itu tidak mencukupi,maka dari itu keluarganya mencari tambahan dengan cara mencari batu tawon.

“Harga karet sekarang semakin murah dalam 1 kilogramnya hanya Rp 4ribu. Dengan harga karet seperti itu tidak sebanding dengan harga Sembilan bahan Pokok (Sembako).”Kata bapak 2 anak ini.

Menurutnya, dirinya sempat berputus asa dengan harga karet yang menurun, secara kebetulan didesanya datang pembeli batu tawon dengan harga yang lumayan, walaupun batu tersebut susah didapatkan di daerahnya.

“Batu tawon itu ada dua jenis, dengan harga berbeda. Batu tawon darat yang didapatkan dihutan dengan harga Rp 4ribu, sedangkan baru tawon sungai yang didapatkan didalam sungai itu Rp 8ribu tapi sangat susah untuk mendapt-kannya,”jelasnya.

Senada, Elti (31) warga setempat mengungkapkan, jika keluarganya mengadalkan penghasillan dari karet itu, maka tidak bisa mencukupi untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

“Pulang dari menyadap karet, kami langsung mencari batu tawon disekitar kebun dengan mengunakan alat seadanya seperti parang, linggis dan karung yang dibawak dari rumah sewaktu hendak pergi nyadap,” ujar ibu tiga anak.

Ia menjelaskan dalam perhari keluarganya mendapatkan sekitar 10 kilogram batu tawon tersebut yang langsung dijual ke penampung didesanya “dari hasil penjualan batu tawon itu cukup membantu, dengan keadaan harga karet sekarang,” pungkasnya. (Zon)