Kabarkite.com-Musirawas (9/5),KEDATANGAN Gubernur Sumateraselatan, H Alex Noerdin hari kamis (9/5) pagi ke Desa Sukakarya, Kecamatan STL Ulu Terawas, Kabupaten Musirawas disambut aksi demo masyarakat. Aksi ini di lakukan oleh Gerakan Cinta kecamatan Rawas Ilir (Gertak-RI).
Massa dari Gertak-RI itu melakukan aksi diakses jalan menuju klinik DW Suroso yang menjadi tempat kunjungan kerja Alex sekaligus peresmian klinik tersebut.
Mereka menuntut agar Gubernur bertanggung jawab atas penyerahan wilayah dan sumber daya alam (SDA) Kecamatan Rawas Ilir kepada Kabupaten Musibanyuasin (Muba) secara sepihak tanpa ada kompromi dari semua pihak.
Menurut Koordiantor Aksi, Husni Mabarak bersama Deki Erlangga sebagai perwakilan peserta aksi menyatakan,bahwa keputusan tersebut merupakan keputusan zalim sang Gubernur Alex Noerdin. Dan keputusan tersebut telah melukai hati masyarakat Musirawas, dan dianggap telah merampas dan memperkosa harga diri masyarakat Rawas Ilir. Ia juga menegaskan, atas keputusannya tersebut Alex Noerdin harus bertanggung jawab.
“Kami minta Gubernur mengembalikan aset-aset kami yang telah dirampas dari tanah kelahiran kami. Suban IV milik kami, kami tidak rela sumur Suban IV sebagai sumber pendapat terbesar dan dana bagi hasil mencapai Rp 300 miliar pertahun dirampas Alex Noerdin,” tegasnya.
Selain itu, mereka juga tidak rela bila Dusun V, VI dan Desa Bringin Makmur II di Kecamatan Rawas Ilir diserahkan ke Kabupaten Muba.
“Kami menolak ketentuan tapal batas yang diputuskan oleh Alex Noerdin pada tanggal 9 April 2013 sehingga semua potensi SDA yang meliputi PT Gorby, Triariani, SAP, IZA adalah bagian dari Rawas Ilir warisan nenek moyang kami,” ujarnya.
Dalam aksi unjuk rasa pagi tadi, pengunjuk rasa mengusung berbagai tulisan tudingan terhadap Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin. Seperti “Alex Noerdin Biang Kerok Tapal Batas”, dan “Stop Gadaikan Rawas Ilir oleh Alex Noerdin”.
Sementara itu dalam sambutannya, Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin tidak sepatah katapun menyinggung soal aksi unjuk rasa disela kedatangannya di Desa Sukakarya, Kecamatan STL Ulu Trawas. Ia hanya menyinggung soal perseteruannya dengan versi Ketua DPD Golkar Mura, Lily Madari Ridwan Mukti.
“DPD Golkar Musirawas sudah dibekukan dan diambil alih oleh DPD Golkar Sumsel,” sindir Alex dalam sambutannya. Bahkan ia dengan percaya diri mengatakan bahwa kedatangannya telah disambut dengan terhormat oleh masyarakat.
Dan pada kesempatan itu, Alex meminta maaf karena kedatangannya telah membuat warga Desa Sukakarya menunggu.
“Jadwal saya hari ini padat, bahkan setelah acara ini saya langsung berangkat kembali ke Palembang karena ada acara di Palembang,” pungkasnya.
Sekedar menginggat, perseteruan antara Alex Noerdin dan Ridwan Mukti (RM) untuk perebutan Sumsel satu sempat menghangatkan kancah perpolitikan Sumsel. Hingga menelan korban dipecatnya istri Bupati Musirawas tersebut dari partai berlambang beringin.(Rutan)
