Jalan Sekayu-Lubuklinggau Kembali Putus

by -592 Views
by

image

Foto : Merek pemberitahuan yang dipasang untuk mengingatkan pengguna jalan menuju ke Lubuk Linggau

Kabarkite.com – Betung (10/12), Pengguna jalan dari arah Kota Palembang dengan tujuan Kota Lubuk Linggau hendaknya tidak menggunakan jalan dari arah Sekayu, pasalnya jalan dari Sekayu menuju ke Kota Lubuklinggau, untuk saat ini sedang putus akibat longsor.

Dari informasi yang berhasil dikumpulkan team Kabarkite.com  kerusakan jalan akibat longsor terjadi di Desa Suka Rame, dan Desa Babat Toman Kabupaten Musi Banyuasin arah Kota Lubuk Linggau, sehingga kendaraan tidak dapat lagi untuk melintas.

“Kerusakan jalan akibat longsor terjadi di dekat jembatan yang ada di Desa Suka Rame dan Desa Babat Toman, akibatnya kendaraan sudah tidak dapat lagi untuk melintas,” terang Carles (40) salah seorang jurnalis di wilayah Musi Banyuasin ketika dihubungi, kemarin.

Putusnya jalan dari arah Sekayu menuju ke Lubuk Linggau tersebut juga dibenarkan Ujang (35) salah seorang pedagang durian yang ada di Pasar Simpang Tiga Betung, dia mengatakan, jika kerusakan jalan yang terjadi di dekat jembatan di Desa Babat Toman Kabupaten Musi Banyuasin tersebut adalah akibat seringnya turun hujan sejak beberapa hari terakhir, akibatnya jalan menjadi longsor, sehingga jalan hanya dapat digunakan untuk satu arah.

“Memang ada jalan yang lonsor, jadi kami pun untuk sementara ini menunda keberangkatan untuk mengambil durian ke linggau, sebab durian yang kami jual ini dari linggau, mungkin menunggu setelah jalan yang longsor itu diperbaiki, baru kami akan berangkat ke linggau lagi,” kata Ujang.

Dengan adanya kerusakan jalan di Kabupaten Musi Banyuasin tersebut, jajaran kepolisian Banyuasin memasang merek di Simpang Tiga Tugu Polwan Kelurahan Betung Kecamatan Betung, untuk memberitahukan kepada pengguna jalan yang melintas, jika untuk sementara, jalan dari Kota Sekayu menuju ke Kota Lubuk Linggau sedang putus.

Sejak dipasangnya merek pemberitahuan di Simpang Tiga Tugu Polwan tersebut, aktivitas lalu lintas di jalan lintas tengah tersebut memang sedikit berkurang dari biasanya, dan bahkan ketika dimalam hari, hanya terlihat satu dua kendaraan saja yang terlihat melintas.

“Sejak dipasangnya merek pemberitahuan di simpang tiga tersebut, aktivitas kendaraan memang terlihat sepi dari biasanya, mobil-mobil travel arah lubuk linggau sudah tidak terlihat lagi, bahkan pada malam hari pun, kendaraan yang melintas sudah terlihat sepi dari biasanya,” ujar Man (42) pedagang yang berada di Pasar Simpang Tiga Betung, (Kadi)