LUBUKLINGGAU, Kabarkite : Enam calon pasangan walikota dan wakil walikota Lubuklinggau menyepakati dan menandatangani kampanye damai yang digelar Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Lubuklinggau dari 3-16 Oktober 2012.
Hal itu di ketahui pada saat penandatangan kesepakatan kampanye damai dan pawai bersama enam calon kandidat di Lapangan Merdeka (Lapmer) Kecamatan Lubuklinggau Barat II, kemarin (4/10).
Turut hadir Kapolres Kota
Lubuklinggau, AKBP Chaidir, Ketua DPRD, Hasbi Asidiki, dan Forum
Komunikasi Perangkat Daerah (FKPD).
“Aparat kepolisian tetap melakukan pengamanan sebelum tahapan dimulai hingga berakhirnya pilkada mendatang. Namun, diharapkan para kandidat,tim sukses dan simpatisan pendukung tetap menjaga situasi kondisi yang kondusif di Kota Lubuklinggau,”tegas Kapolres Kota Lubuklinggau, AKBP Chaidir.
Menurut Chaidir, situasi kondisi di Kota Lubuklinggau hingga sekarang
dalam keadaan kondusif, dan pihaknya telah melakukan langkah
antisipasi terhadap gangguan yang terjadi selama pilkada. Situasi yang
kondusif menunjukkan bahwa pemahaman masyarakat dan taraf pendidikan yang sudah tinggi di Lubuklinggau terhadap politik.
Selain itu, diharapkan kepada para kandidat, timses, dan simpatisan
tetap menjaga kondisi 16 hari kedepan, karena semua masih berkeluarga,jangan sampai terjadi gesekan dan dibenturkan dengan aparat kepolisian. “Siapapun yang menang merupakan pilihan masyarakat dan jangan dijadikan kekalahan suatu permasalahan yang mengakibatkan konflik sehingga merugikan banyak orang,”jelas dia.
Sebab, siapapun nantinya yang menang, kata Chaidir, pemimpin
tersebutlah yang akan meneruskan pembangunan dimasyarakat dan Kota
Lubuklinggau. Sehingga, diharapkan semua komponen tetap mendukung
pelaksanaan pilkada yang damai dan tertib jauh dari masalah dan
gesekan yang terjadi.
Sementara itu, Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota
Lubuklinggau, Umar Zipin Marbe mengatakan, penandatangan kampanye damai dan pawai bersama merupakan agenda tahapan pilkada yang tercantum dalam aturan. Sedangkan untuk pawai sebagai cara sosialisasi kemasyarakat mengenai pasangan calon yang maju dalam pilkada Lubuklinggau.
“Pawai menjadi sarana melakukan sosialisasi para peserta pilkada yang
ada di Kota Lubuklinggau. Sehingga, masyarakat tahu dengan jelas siapa
pemimpin yang memimpin d Lubuklinggau nantinya,”pungkasnya.
Pantauan dilapangan, para calon kandidat yang mengikuti pawai bersama langsung dilepas Kapolres Kota Lubuklinggau, AKBP Chaidir dan aparat kepolisian langsung melakukan penyeleksian terhadap jumlah kendaraan sepeda motor yang ditentukan sebanyak 10 unit menggunakan dua saf dan
10 kendaraan roda empat. (rutan)
