FKUB Jaga Kerukunan Umat, Pilkada 2018 Lubuklinggau Berjalan Sukses

Lubuklinggau1369 Views

Lubuklinggau (28/6), Sukses penyelenggaraan Pilkada Serentak 2018 di Kota Lubuklinggau tidak lepas dari peran Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Lubuklinggau dalam membangun dan menjaga kerukunan antar umat beragama.

Ketua FKUB Lubuklinggau Drs Kyai Ismuridjal Umar, M.Si, saat ditemui media ini mengatakan bahwa sukses penyelenggaraan Pilkada Serentak 2018 khususnya di Kota Lubuklinggau tidak lepas dari peran para tokoh-tokoh agama Islam, Kristen, Katolik, Budha dan Hindu yang telah menjalin komunikasi dan koordinasi dalam menyukseskan hajatan Pilkada ini.
FKUB ikut memantau dan menjaga tahapan Pilkada, terutama masa kampanye jangan sampai isu SARA dimunculkan para Paslon.

Menurut Ismu melalui Forum Kerukunan Umat Beragama FKUB Lubuklinggau mempunyai tugas dalam keikutsertaan menjaga kerukunan antar umat beragama, menjaga dan mengawasi jangan sampai terjadi gesekan dan konflik antar umat beragama maupun sesama umat beragama dalam Pilkada 2018 ini, apalagi di jaman modern saat ini, masyarakat sangat mudah terpancing isu SARA melalui Media Sosial Internet.

“Jika terjadi permasalahan antar Umat Beragama, Kami Bersama tokoh-tokoh agama duduk bersama untuk menyelesaikan, jangan sampai meluas menjadi konflik, apalagi Pilkada Serentak 2018 sangat rentan di tunggangi dengan Isu SARA, itu yang kita jaga dan hasil pantauan kami masyarakat Linggau memang luar biasa Dewasa dan Cerdas Berpolitik.”, kata Ismu.

Didampingi Wakil Ketua 1 FKUB, Ustad Zamron Hidayat juga mengatakan bahwa Pilkada Serentak 2018 kota Lubuklinggau telah selesai dilaksanakan dan berdasarkan Hasil Hitung Cepat Real Count berdasarkan data desk Pilkada Pemkot Lubuklinggau C1 bahwa pasangan Incumbent H SN Prana Putra Sohe dan H Sulaiman Kohar (Nansuko) memperoleh suara tertinggi.
” Kami mengucapkan selamat kepada Nansuko untuk melanjutkan pembangunan di Kota Lubuklinggau dan Umat Beragama dapat hidup rukun berdampingan, saling bekerjasama, bergotong-royong menjadikan Kota Lubuklinggau Metropolis yang Madani.”, Pungkasnya. (Red)

Comment