Meski Dikeruk, Tetap Banjir

Uncategorized407 Views

Kabarkite.com-Banyuasin (2/12), VOLUME curah hujan yang turun dalam sepekan terakhir ini cukup tingga, membuat beberapa tempat yang ada di Kecamatan Betung Kabupaten Banyuasin Sumateraselatan mengalami kebanjiran, Meskipun di tempat tersebut telah dilakukan pengerukan drainase oleh Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga Provinsi. Anehnya tetap tidak dapat menyelesaikan masalah, justru banjir yang selalu datang jika di musim hujan.

Lurah betung, M. Sobir, S.Sos mengatakan memang akhir-akhir ini hampir setiap hari turun hujan, dan kemungkinan untuk terjadi banjir memang sangat besar, terutama pada jalan-jalan yang belum mempunyai drainase. Tingginya volume air, membuat Drainase tak mampu menampung air yang ada, semestinya menurutnya drainase yang ada dapat di perbesar dan dicek secara berkala oleh pihak terkait dalam hal ini PU Ciptakarya Banyuasin maupun PU Bina Marga Provinsi.

” Memang akhir-akhir ini sering turun hujan, jadi untuk dapat terjadinya banjir memang sangat memungkinkan, namun sifatnya hanya sementara, termasuk yang terjadi di sekitar Jalan Dewa Ruci, banjir bisa saja terjadi setiap hujan turun, lalu setelah itu akan  mengering kembali dengan sendirinya,” terangnya.

Selain itu, masih terjadinya banjir di tempat tersebut, diduga dikarenakan drainase yang telah di keruk oleh PU Bina Marga Provinsi Sumatera Selatan, belum sesuai dengan yang diharapkan warga, pasalnya pengerukan drainase hanya dilakukan beberapa meter saja, dan belum tembus ke sungai yang berada tidak jauh dari lokasi pengerukan.

“Jika pengerukan drainase kemarin tembus hingga mengalir ke sungai yang berada tidak jauh dari sini, saya kira banjir tidak bakal terjadi lagi, sebab aliran air yang berada pada galian drainase sekarang, tidak mampu menampung air hujan yang sangat deras, apalagi akhir-akhir ini hujan hampir setiap hari terjadi,” ujar Iwan (36), warga sekitar, (2/12).

Pantauan, terjadinya banjir di sekitar simpang Jalan Dewa Ruci Betung hingga ke depan Rumah Makan Mak Datuk Kelurahan Betung, disebabkan karena drainase yang telah dikeruk baru-baru ini, masih belum dapat menampung air hujan yang sering terjadi sejak sepekan ini, apalagi aliran drainase hanya mengalir untuk sungai yang kecil, bukan kearah sungai besar yang berada tidak jauh dari tempat galian drainase.

“Kalau seperti ini, percuma saja menggali drainase, jika tidak ditembuskan ke sungai yang lebih besar, sebab banjir masih tetap akan
terjadi, apalagi sekarang lagi musim hujan,” tambah Iwan. (Kadi)

Comment