Foto : Jalan Budikarya Ujan Mas Muaraenim Yang Baru Dua Minggu Sudah Rusak, Minggu (19/1).-Jack foto.
Kabarkite.com – Muaraenim (20/1), Proyek pengerasan/Peningkatan jalan Budi karya kampung V SMP N Ujanmas kecamatan Ujanmas Muaraenim yang dikerjakan oleh Dinas PU Bina Marga tahun 2013 diprediksi tak akan bertahan lama., karena di beberapa bagian ruas jalan sudah tampak bonyok dan rusak
Pekerjaan peningkatan dengan cara pengaspalan yang baru dikerjakan sekitar dua minggu oleh CV Jaya sakti dengan menggunakan dana APBD kabupaten Muaraenim. Sebesar Rp 1,6 miliar ini diduga hanya buang-buang uang rakyat saja.
Hal ini Dikatakan Udin (40) petani pisang desa kampung V saat di temui Kabarkite.com kemarin.
Menurut dia, jalan petani baru budi karya ini baru dikerjakan dua minggu ini artinya ditahun 2014 inilah, dan saya tidak bisa karena disini saya hanya masyarakat yang mungkin dianggap bodoh sedang pak kadus dan RT tampak juga tak peduli dengan perbaikan jalan kampung ini.
Tapi walaudianggap bodoh saya sangat peduli dengan jalan kampung jelas Udin.
Dijelaskan lagi oleh Udin ” cube bapak kinai jalan pangkal dusun di depak huma pak khairudin, disane la bunyok(rusak berat) malah, nah kalu bada aku ni lain lagi. Jangan saje ade mubil agak behat lalu, pasti tekempap (ambles) apelagi kalu mandak sebab tanah dikde padat aspal tipis malah. Sutet lagi di tikungan ini na kinaklah timpal Udin sembari menunjukkan jalan yang sudah diaspal.
Ketua LSM PPPME cabang Ujanmas Dirmanto yang menemani media ini melihat tiga lokasi pekerjaan masing masing peningkatan jalan Ujanmas ke Ulak bandung, peningkatan jalan pengawi ke lubuk bate dan jalan Budi karya
“Secara umum kualitasnya sangat sangat mengkhawatirkan” dengan nilai kontrak yang mebcapai miliaran namun dibarengi dengan hasil kerja yang terkesan buruk tentu sangat merugikan masyarakat ujar Dirmnto.
Disambungnya pula bahwa untuk pengimgkatan jalan di kampung V budikarya jelas ada indikasi tindak penyimpangan yang diduga dilakukan oleh pelaksana pekerjaan, hal ini bisa saja akibat pekerjaan yang molor di luar batas waktu sehingga pekerjaan yang baru dilaksanakan di tahun 2014 ini terkesan buru-buru dan asal selesai. Sementara dari pihak berwenang seperti pengawas tampak hanya satu hingga dua kali meninjau lokasi tegas Dirmanto.
Pengawas pekerjaan dari Dinas PU Bina Marga Kabupaten Muaraenim Sihan saat di mintai pendapatnya melalui telpon seluler pada sabtu dan minggu (18,19/1) tidak memberikan jawaban sama sekali
Selanjutnya media online Kabarkite.com juga mengkonfirmasikan kepada PPK proyek pekerjaan paket 109 A tentang Rehab/Peeliharaan jalan desa Budi karya kecamatan Ujan mas kabupaten Muaraenim, Indiana juga melalui ponselnya, namun tidak juga memberikan penyataan apalagi hak jawabnya. Hingga berita ini diturunkan.
(Jaz)
