Kabarkite.com-Olahraga (11/2),STRIKER andalan Sriwijaya FC (SFC) Hilton Mauro Moreira, meminta seluruh pemain depan Sriwijaya FC untuk saling percaya dan menunjukkan kualitasnya sebagai tukang gedor untuk lumbung gol tim tersebut. Hilton menilai pemain-pemain baru yang memperkuat SFC sekarang khususnya lini depan masih belum saling percaya, sehingga finishing-finishing dan peluang gol sering gagal dan mentah oleh lawan.
Namun diakuinya, lini depan SFC pada dasarnya memiliki kekuatan yang cukup besar, sayang terkadang masih tumpul. Hal ini terlihat banyaknya peluang emas tercipta, hanya sedikit yang terkonversi menjadi gol.
Hilton juga menilai, perlu kerja keras untuk kembali menjadi juara musim ini, pasalnya kondisi skuat SFC musim ini berbeda jauh dengan musim kemarin, setiap lini mengalami perubahan, meski setiap pemain penggantinya semua pemain berkualitas. Pokoknya, kalau bermain di kandang kita harus fokus menekan sejak menit-menit awal, dan kalau kita bermain tandang kita harus fokus kepada pertahanan, saran Hilton.
Untuk lini depan, Hilton sebagai salah satu pemain yang membawa SFC menjadi juara ISL musim lalu, sedikit banyak mengetahui kelemahan lini depan SFC, salah satunya pemain depan yang kurang percaya dengan pemain lain.
” Musim ini pemain masih kurang percaya dengan teman “, sentil Hilton.
Celoteh Hiton ini memang terbukti, pasalnya sering peluang-peluang emas terbuang sia-sia oleh pemain depan atau tengah yang melakukan spekulasi tendangan, padahal ada teman yang posisinya lebih memungkinkan untuk mencetak gol, tidak jarang striker SFC Foday, Tantan atau Hilton sendiri terlihat kesal karena tidak dibagi bola sehingga peluang menjadi mentah. Kalau komunikasi passing dari kaki ke kaki tahun ini juga masih belum maksimal, tambahnya.
Sejak resmi bergabung kembali pada Rabu (16/1) bulan lalu, dan mulai gabung latihan, Hilton sempat menilai lini tengah SFC yang masih rapuh, sehingga lawan akan mudah menembus lini pertahanan, namun hal ini sudah dikomunikasikannya dengan Pelatih SFC, Kas Hartadi, dan seiring waktu lini tengah dan belakang sudah mulai kokoh, dan SFC pun di dua laga terakhir hanya kebobolan sedikit gol.
Namun, dirinya sudah memberitahu sesama pemain termasuk dengan pelatih SFC soal kritikannya kepada lini depan SFC musim ini. Dirinya percaya lambat laun lini depan SFC akan kembali tajam seperti musim lalu.
” Kita hanya perlu latihan setiap hari agar semakin kompak dan tidak lagi salah pengertian antar pemain, dan kekurangan-kekurangan yang saya utarakan itu para pemain sudah mengetahuinya,” ujarnya. (CIP)