Proyek Lanjutan Pasar Ikan Kangkangi Aturan

by -420 Views
by

image

Kabarkite.com – Lubuklinggau (13/12), Proyek lanjutan peningkatan insprastruktur di pasar ikan kelurahan simpang periuk kecamatan Lubuklinggau Selatan II kota Lubuklinggau, baik itu meliputi pembangunan pagar keliling dan lantai serta taman pasar terkesan semaunya tanpa mentaati aturan pada setiap proyek yang dikerjakan menggunakan uang anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).

Hal itu terbukti dengan pekerjaan yang dilakukan oleh pihak ketiga atau Kontraktor pelaksana, sejak awal mula di mulainya melakukan pembanguna sama sekali tidak ada transfaransi dari keduo perusahaan yang mengerjakan pagar, lantai serta taman pasar tersebut. Karena hingga pekerjaan hampir rampung tidak terpasang papan merek proyek yang menjelaskan masa pengerjaan,nama perusahaan hingga nominal anggaran dan asal usul sumber dana dari proyek yang diketahui miliki anggaran kurang lebih mencapai angka kisaran Rp.2 milyar itu.

Tidak hanya papan merek yang jadi persoalan pada pekerjaan pelantaian halaman pasar ikan besi yang dipergunakanpun diduga adalah besi banci dengan ukuran 6 inci hingga 8 inci saja,tetapi anehnya pihak pemerintah kota Lubuklinggau melalui Dinas Pekerjaan Umum Bidang cipta karya sebagai leading sektor proyek tersebut dari segi pengawas ,Pejabat penanggung jawab teknis kegitan (PPTK) dan Pejabat pembuat Komitmen (PPK) sama sekali tidak memberikan teguran atas kondisi tersebut bahkan terkesan membiarakan seolah-olah tidak tahu atau tidak mau tahu.

Padahal beberapa kali Wartawan media ini melihat pihak PU yang di berikan kewenangan mengawal jalannya pekerjaan tersebut berada dilokasi pasar ikan namun hanya sekedar datang tanpa memberikan teguran apapun kepada pihak rekanan yang mengerjakan proyek.

Pihak Kontraktor yang mengerjakan lantai dan pembuatan dua pos serta taman Wenly, saat di jumpai beberapa waktu lalu menuturkan bahwa dia menjamin pekerjaan tersebut akan selesai tepat waktu sebelum tutup anggaran hingga akhir desember tahun ini.”Saya bisa jamin pekerjaan tersebut sebelum akhir desember ini selesai dikerjakan dan sudah bisa dipergunakan,” Ujarnya.

Mengenai sempat terhentinya pekerjaan yang dilakukan pihaknya diceritakan Wenly itu karena kepala tukang sebagai pihak yang mengakomodir para pekerja sudah meminjam dana hampir mendekati dari angka kesepatan yang dibuat oleh dirinya dan kepala tukang sebelum pekerjaan dimulai.”Itu kendala yang kita hadapi,namun walaupun kepala tukang tidak mau bertanggung jawab pekerjaan tersebut tetap kita selesaikan,” janjinya.

Berdasakan pantauan dilapanagan yang dilakukan Kabarkite.com Jum’at (13/12) saat ini pembangunan pagar dan lantai pada pasar ikan sudah selesai dan terlihat hanya tersisa pekerjaan yakni pembangunan dua pos jaga dan finising taman-taman pada bagian depan pasar ikan.(Rutan)