Sederhana Namun Bermakna

by -569 Views
by

Kabarkite.com,Musirawas (22/4),USIA Kabupaten Musirawas (Mura) sudah mencapai 70 tahun tepat tanggal 20 April tahun 2013. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) bertekad memajukan pembangunan dan perekonomian rakyat dengan melestarikan kearifan lokal menuju Mura Darussalam.namun ada yang beda pada perayaan hari jadi kabupaten itu, sebab perayaan itu tidak terlalu mewah dan megah melainkan di peringati secara sederhana namun sangat bermakna bagi halayak banyak.

Bupati Musi Rawas (Mura), H Ridwan Mukti mengatakan, di usia ke-70 tahun Kabupaten Mura sudah mengalami kemajuan yang cukup maju dan berkembang meskipun tidak terlepas dari berbagai masalah. Dalam kehidupan bermasyarakat pemkab Mura menegakkan tiga pilar pembangunan masyarakat menuju lebih baik dan religius dalam bingkai Mura Darussalam yang dipayungi Mura Cerdas, Mura Sehat dan Mura Mapan serta diselimuti akhlaqul karimah.

Selain itu, harapan pembangunan kedepan tentunya Pemkab Mura konsisten melakukan penguatan kearifan lokal dengan mengasah potensi daerah menuju Mura Darussalam.

“Kearifan lokal ini merupakan nilai yang sudah dimiliki bahkan turun-temurun lahir dan berkembang dimasyarakat. Sehingga perlu dilestarikan mewujudkan masyarakat Mura Darussalam,”ujar Ridwan Mukti dalam rapat paripurna istimewa HUT Kabupaten Mura ke-70, di Gedung DPRD (Sabtu 20/4)

Menurut Ridwan, sasaran penting menjadi prioritas dalam arah kebijakan 2013 yakni, menganggarkan dana program kearifan lokal, pengelolaan apartur dan peningkatan mutu pelayanan dasar sebesar Rp513,9 miliar. Lalu menyiapkan penguatan ekonomi, pasar dan investasi sebesar Rp197,7 miliar.

Terakhir menyiapakan anggaran untuk pembangunan akses strategis sebesar Rp1,6 tiriyun. Seluruhnya jika dipersentasekan sebesar 70 persen untuk pembangunan akses strategis, 22 persen untuk sosial budaya, pengelolaan aparatur, peningkatan mutu pelayanan dan kearifan lokal. Sedangkan 8 persen untuk penguatan ekonomi, pasar dan investasi.

Sementara itu, Gubernur Sumsel, Alex Noerdin diwakili Asisten I, Mukti Sulaiman mengatakan, kabupaten Mura sudah mengalami kemajuan cukup pesat. Bahkan hasil laporan yang diterima Pemprov Sumsel untuk akses pembangunan jalan membuka daerah terisolir mencapai 2.000 kilometer (KM). “Kemajuan ini diharapkan terus ditingkatkan apalagi sebelumnya tahun 2005 APBD Mura hanya sebesar Rp400 miliar. Sekarang tahun 2013 mencapai Rp1,6 triliyun,”jelas Mukti Sulaiman.

Sedangkan, Tokoh Nasional, Akbar Tandjung mengatakan, kearifan lokal merupakan seni budaya yang patut dilestarikan sebagai nilai-nilai sinergi menuju pembangunan yang berwawasan budaya. “Nilai-nilai kearifan lokal tentunya menjadi salah satu ciri tersendiri bagi bangsa Indonesia. Nah, diharapkan nilai-nilai itu terus tumbuh dimasyarakat,”ungkapnya. (Rutan)