900 Koperasi Sudah Terbentuk Di Kabupaten Musi Rawas

MUSI RAWAS,kabarkite : Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Diskop UKM) Kabupaten Musi Rawas (Mura) menyebutkan sudah ada 900 koperasi yang terbentuk hingga bulan Juli. Sehingga target pembentukan 1.000 koperasi yang dibentuk tercapai hingga 2013.

“Pembentukan 1.000 koperasi sebagai sarana peningkatan ekonomi masyarakat. Sebab, koperasi soko guru dimasyarakat yang bisa menghadang laju ekonomi kapitalisme pemilik modal individual,”ujar Kepala Dinas (Kadis) Koperasi dan UKM, Bambang Hermanto, saat menghadiri pembukaan bazar koperasi di Desa F1 Mardiharjo Kecamatan Purwodadi Kabupaten Mura, kemarin.

Menurutnya, program 1.000 koperasi segera tercapai namun bukan hanya membentuk koperasi tetapi mengaktifkan koperasi sehingga tumbuh besar dan mandiri jauh lebih penting. Sehingga, kesejahteraan para anggota dan pertumbuhan laju ekonomi masyarakat sekitar maju dan berkembang pesat.

“Akan dilakukan evaluasi dan pengawasan terhadap koperasi yang dibentuk sehingga tercapai target koperasi yang mandiri,”jelas dia.

Sementara itu, Bupati Kabupaten Mura, Ridwan Mukti mengatakan, dirinya meminta seluruh jajaran satuan perangkat kerja daerah (SKPD) membentuk koperasi, termasuk kepada investor yang menanamkan modal di Mura untuk membentuk koperasi termasuk para camat dan lurah. “Saya beri waktu selama tiga bulan untuk membentuk koperasi di SKPD masing-masing,”jelas Ridwan.

Selain itu, pihaknya akan membentuk tim pengawasan memantau kemajuan koperasi, sehingga tercipta kompetisi dan terjadi interaksi antara kepengurusan koperasi satu dan lainnya. Sebab koperasi dari kabupaten Mura sudah tembus tingkat nasional dan internasional. “Saya minta kadis Koperasi dan UKM melakukan pengawasan, sehingga di evaluasi kemajuan dan kemandirian koperasi itu sendiri jangan sampai hanya terbentuk tetapi tidak berjalan dengan baik,”ungkapnya.

Dia menambahkan, jangan hiraukan kritik terhadap pembentukan koperasi, sebab pembentukan koperasi dimasyarakat sangat membantu, dan Pemkab Mura mengutamakan kuantitas pembentukan koperasi artinya jangan hanya bisa membentuk tetapi menciptakan koperasi yang mandiri tumbuh bersama masyarakat serta kepengurusannya.