Kabarkite.com-Lubuklinggau (9/3), PERSATUAN pengusaha perumahan Real Estate Indonesia (REI) Komisariat Kota Lubuklinggau, Sumateraselatan sarankan masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) yang memiliki pekerjaan tetap dan karyawan mengunakan fasilitas bantuan uang muka (BUM) dan Pinjaman Uang Muka (PUM) yang disediakan oleh Jamsostek.
Menurut sekretaris REI Komisariat, Edwar Antoni program PUM dan BUM yang di canangkan secara nasional oleh pemerintah belum sepenuhnya di nikmati oleh MBR. Padahal nilai bantuan BUM dan PUM tersebut cukup besar untuk mengatasi permasalahan uang muka yang menjadi kendala MBR untuk memiliki rumah murah, sehat dan aman.
” Saat ini di Kota Lubuklinggau, Musirawas, 4 Lawang dan Pagaralam berdasarkan data yang terhimpun dari anggota kita pengunaan PUM dan BUM melalui fasilitas Jamsostek masih amat minim. Setidaknya tahun ini baru berkisaran 10-15 user yang mengajukan dan baru 3 orang yang di cairkan dengan bantuan BUM dan PUM sebesar Rp. 20 juta kepada karyawan yang memiliki kartu jamsostek dengan masa kerja minimal 3 tahun. Kita berharap sosialisasi PUM dan BUM ini bisa meluas, sehingga MBR bisa punya rumah. Dan ini penting untuk penyuksesan pengadaan rumah sesuai keinginan Menpera sebanyak 200 ribu unit tahun ini, ” jelas Edwar kepada Kabarkite sabtu (9/3).
Ditambahkannya, Masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) harus proaktif jika ingin memiliki rumah dengan bantuan BUM dan PUM, pihaknya siap membantu jika ada kendala dalam pengurusan administrasi dan informasi.
Selain itu, ia juga meminta kepada seluruh pengembangan dalam naungan REI untuk membantu konsumen/usernya mendapatkan kemudahan dalam mengurus BUM dan PUM tersebut di Jamsostek.
” Anggota REI Wajib mensosialisasikan serta membantu konsumen mendapatkan BUM dan PUM, sebab hal ini akan membantu konsumen untuk mempermudah memiliki rumah”.Pungkasnya. (Saman)
Comment