*Ilustrasi
Kabarkite.com – Muratara (25/4), Tiga Narapidana (Napi) Lembaga Pemasyakatan (Lapas) Kelas II Rawas Ulu, di Kelurahan Surulangun, Kecamatan Rawas Ulu, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), kabur dengan cara memotong terali besi dikamar lantai atas blok D. Ketiga narapidana kabur jumat (25/4) pagi sekitar pukul 05.00 Wib, diduga mengunakan alat berupa gergasi untuk memotong terali besi tersebut.
Tiga narapidana yang kabur yakni Lukman (31) Kasus 363 (Pencurian dengan pemberatan) warga lubuk kumbung, Kecamatan karang Jaya, Rustam (19) Kasus 362 (Pencurian) warga desa air bening Kecamatan Rawas Ilir, dan Cipta Iskandar (30) kasus 365 (Pencurian dengan Kekerasan) warga rompok Husin kecamatan Nibung Kabupaten Muratara.
Kalapas Rawas Ulu, Chairul mengatakan
Dua dari tiga narapidana tersebut, sisa tahanannya tinggal sedikit lagi sekitar 4 bulan lagi. Dirinya nya juga mengaku kejadian ini sudah dilaporkan kepada Kanwil, Kepala Desa (Kades), Camat Rawas Ulu, Polsek-polsek terdekat dan bahkan ke Polres Musi Rawas (Mura).
“Pihak Polres Mura membantu pengejaran terhadap ketiga narapidana yang kabut. Saya yakin kalau kaburnya narapidana tersebut provokasi dari satu orang, yang mana informasi yang diterimanya kalau satu orang itu memiliki kasus baru.” Katanya.
Menurutnya, salah satu napi yang kabur itu, takut kasusnya yang baru diangkat oleh pihak kepolisian dan diteruskan ke Kejaksaan Negeri. Sehingga nekat untuk kabur dan kedua napi lainnya juga ikut kabur. “Melihat temannya kabur, kedua narapidana itu juga ikut kabur,” jelasnya.
Chairul meminta kepada napi yang kabur menyerahkan diri ke lapas, dirinya. Sendiri yang akan menjamin keselamatan ketiganya. “Saya jamin kalau mereka pulang dengan baik-baik. Maka akan saya dengan baik-baik pula,” janjinya sembari berharap kepada pihak ketiga keluarga narapidana yang kabur untuk membantu dan selanjutnya untuk diserahkan ke Lapas.
Terpisah, Kapolres Mura AKBP Chaidir membenarkan adanya ketiga napi di Lapas Kelas II Rawas Ulu, di Kelurahan Surulangun, Kecamatan Rawas Ulu kabur. Pihaknya juga telah melakukan upaya penyelidikan dan pencarian napi itu.
“Benar adanya napi kabur, dan kita sudah berkoordinasi dengan pihak Lapas Kelas II Rawas Ulu itu. Bahkan kami sudah kerahkan anggota untuk mencari keberadaan Napi yang kabur.” Pungkasnya.(Zon)