Foto: Manajer PTPN 7 UU Betung ketika Upacara HUT RI di halaman kantor PTPN 7 UU Betung
Kabarkite.com-Betung (19/8),Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke 68 Tahun, PTPN 7 Unit Usaha (UU) Betung menggelar upacara bendera di halaman kantor sentral PTPN 7 UU Betung.
Dengan dipandu oleh Sinder Umum (Sindum) Nur Ali, bertindak sebagi inspektur pada upacara bendera yang berlangsung dengan hikmat tersebut manajer PTPN 7 UU Betung Ir H Wahyu Supriatna SP, sedangkan komandan upacara dipimpin oleh Sinder Kepala (Sinka) Tanaman Ir Bagus Baru Soka, dan bertindak sebagai perwira upacara adalah Sinka TUK Dr Kalep Barus.
Upacara yang dilaksanakan Sabtu (17/8) sekitar pukul 8.00.Wib tersebut diikuti oleh seluruh staf dan karwan PTPN 7 UU Betung, serta tamu undangan dari tokoh masyarakat, tokoh Agama, tokoh pemudah yang ada disekitar wilayah kerja PTPN 7 UU Betung, dan tampak pulah pada upacara memperingati HUT RI ke 68 tahun tersebut Kepala Desa Teluk Kijing III Kecamatan Lais Yupanser Ahmad bersama perangkat desanya.
Usai melaksanakan upacara bendera untuk memperingati HUT RI ke 68 tahun, PTPN 7 UU Betung juga menggelar acara halal bi halal diruang rapat kantor sentral PTPN 7 UU Betung.
Dalam acara halal bi halal yang dihadiri oleh seluruh karyawan dan staf PTPN 7 UU Betung dan tamu undangan tersebut, Ketua Serikat Pekerja Perkebunan Nusantara (SPPN) Cabang Unit Betung Anton Prabowo menyampaikan permohonan maaf kepada manajer PTPN 7 UU betung jika SPPN dalam bekerja terdapat kesalahan dan kekeliruan, dan dia berjanji kedepannya untuk bekerja lebih maksimal lagi.
“Mungkin selama ini kami terdapat kesalahan dan kekeliruan, dari itu kami meyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya, dan insya’Allah kedepannya kami akan bekerja lebih maksimal lagi,” ujarnya, kemarin.
Sedangkan Manajer PTPN 7 UU Betung Ir H Wahyu Supriatna SP dalam kesempatan tersebut selain menyampaikan permohonan maaf lahir batin, dia juga mengucapkan ribuan terimakasih kepada seluruh pekerja yang telah turut menyemarakkan dan menjaga kesucian bulan suci ramadhan dengan beragam kegiatan keagamaan yang bernilai ibadah, seperti tadarus Al Quran, shalat tarawih, pemberian santunan kepada anak yatim, dan kegiatan-kegiatan lainnya.
“Halal bi halal merupakan sebuah wujud kebersamaan sebagai pekerja, sebulan penuh kita menahan bicara dan hawa nafsu serta tidak menunutup kemungkinan ada khilaf serta salah. Mari melalui momen ini kita kembali ke hari yang fitri untuk saling maaf memaafkan, meningkatkan hubungan silaturahmi keluraga besar PTPN 7 Unit Usaha Betung,” ujarnya, (Kadi)
Comment