Warga Desak Pemkab Gelar Operasi Pasar

by -440 Views
by

image

*Terkait Meroketnya Harga Sembako

Kabarkite.com-Musirawas (23/7),-Jelang hari raya Idul Fitri 1434 Hijriah, harga sembilan bahan pokok (Sembako)mulai melambung naik dan sangat membuat masyarakat mengeluhkan atas kenaikan harga yang dikalkulasi diluar masuk akal karena kenaikan harga tersebut dapat mencapai ratusan kali lipat,fakta itu tanpa terkecuali dimanapun terjadi bahkan masyarakat di Kecamatan Muara Kelingi Kabupaten Musi Rawas (Mura) terkena imbas dari kenaikan harga sembako tersebut.

Diketahui kenaikan harga sembako dan kenaikan kebutuhan lain itu di akibatkan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) belum lama ini, dampak dari kebijakan tersebut membuat masyarakat meringis untuk penuhi kebutuhan hidup.

Agar harga sembako tetap stabil. dan tetap terjangkau masyarakat wilayah kecamatan itupun meminta pemerintah Kabupaten Mura,untuk melakukan kontrol dan melakukan peninjauan serta teguran secara langsung kepada pihak pedagang agar menjual kebutuhan masyarakat tidak terlalu menggila.

Ansori (29) Warga Kecamatan Muara Kelingi, mengemukakan dirinya meminta pemkab mura melakukan operasi pasar di Kecamatannya agar mereka tidak sulit mendapatkan kebutuhan bahan pokok dengan harga terjangkau.

“Apa lagi kondisi mau lebaran pak,jangan sampai kenaikan harga ini membuat hidup kami semakin sulit apa lagi menjelang lebaran nanti kalau pemerintah tidak cepat maka kenaikan harga kebutuhan mungkin semakin menjadi,” Cetusnya.

Diungkapkannya, bahwa selama ini menjelang lebaran ataupun di hari biasa di kecamatan Muara Kelingi sama sekali tidak pernah ada operasi pasar untuk mengontrol harga-harga kebutuhan masyarakat.

“Kami juga ingin pak wilayah kami di kontrol oleh pihak terkait seperti di wilayah lain, jangan beda-bedakan kita warga sini dengan wilayah kecamatan lain yang terus di kontrol oleh instansi terkait tengok kesini biar semua jelas apakah kami membual atau tidak,” Pintanya.

Sementara itu Camat Muara Kelingi, Haidir membenarkan jika mendekati lebaran sejumlah kebutuhan pokok mengalami kenaikan. Semua ini bisa di picu dengan turunnya harga getah karet di pasaran.

“Harga karet kini mencapai sekitar dibawah Rp 10.000 sehingga petani kesulitan untuk menjual produksinya, Memang ada permintaan dari masyarakat supaya diadakan operasi pasar, dan ini menjadi masukan buat kami untuk secepatnya di koordinasikan dengan pihak terkait agar keinginan masyarakat dapat dilakukan .”Kata dia.(Rutan)