Chaidir : Jika Anarkis, Kami Tindak Tegas

Uncategorized366 Views

image

Foto: Kapolres Musirawas, AKBP Chaidir

Kabarkite.com-Muratara (16/9), Kapolres Mura AKBP Chaidir Sik, mengatakan dirinya berharap seluruh tokoh agama dan masyarakat Muratara merasa terpanggil untuk bersama berjuang meluruskan hal-hal yang baik demi kemajuan bangsa. Terutama di wilayah Kabupaten Muratara.

“Kami pun akan berupaya melakukan pengamanan mengawal aspirasi yang baik, namun bila terjadi tindak anarkis, pihak kami akan melakukan tindakan tegas,” kata Chadir

Perwira berpangkat melati dua ini, menjelaskan, kasus penemuan uang di Bengkulu masih dalam tahap penyelidikan dan belum ada titik terang sebagai perbuatan pidana, sehingga belum sampai pada tahap penyidikan, apalagi mengkaitkan kasus tersebut kepada Pejabat (Pj) Bupati Muratara H Akisropi Ayub.

“Namun masyarakat sudah melanggar asas praduga tak bersalah, bahkan dari beberapa SMS gelap yg beredar sudah membesar-besarkan masalah yang bisa dikategorikan memfitnah,” jelasnya

Chaidir melanjutkan, dari fitnah tersebut munculah gerakan yang mengatas-namakan Majelis Rakyat Muratara, yang akan melakukan aksi bahkan mengancam akan memblokir jalan Lintas sumatera (Jalinsum) dan membekukan roda pemerintahan kabupaten Muratara.

“Kalau kita bandingkan dengan kasus para pejabat yg tersangkut kasus korupsi seperti Bupati 4 Lawang dan Walikota Palembang yang sudah dinyatakan tersangka pun tidak berdampak aksi anarkis. Hal ini menunjukan bahwa betapa tingginya syahwat politik di Muratara.” Bebernya

Oleh karena itu, pihaknya akan berkoordinasi kepada seluruh pihak dan tokoh-tokoh masyarakat untuk berupaya meluruskan permasalahan ini dan mengajak masyarakat untuk tidak terpancing dengan provokasi oleh oknum yang berkepentingan memanfaatkan isu ini menjelang Pilkada di Muratara.
Semestinya oknum tersebut harus menempuh cara-cara simpatik apabila ingin mencari pengaruh menjelang Pilkada, jangan justru membakar emosi warga sehingga Muratara makin terpuruk sebagai daerah yg rawan konflik.

“Sebagai masyarakat yang religius dan taat terhadap norma agama, kita harus menjunjung tindakan demokratis dan tidak terjerumus pada perang saudara.” Pungkasnya.(zon)

Comment