“Debar”

Uncategorized529 Views

Tak pernah terduga
Kebekuan hati akan memuai
Akankah keegoisan juga melengkapi?
Tak pasti….
Hanya debar nan hambar

Bayangan diri selalu mengikuti tubuh
Akankah demikian denganmu
Mengikuti debar jantungku
Mengisi kosongnya relung hatiku

Tanya seakan meledak
Debar tak mampu menjawab
Dapatkah kau menghampiri
Sekadar menepi
Menyapaku dalam debar
Dalam endapan hati yang tak pasti

∂ķΰ merintih
Mengapung sendiri
Dan kau berlalu
Kau tinggalkan aku dalam debar…

Kumpulan Puisi : Emy81
Lubuklinggau, 22 mei 2002

Comment