Foto : Sosialisasi Dinas Perkebunan, PTPN VII dan Perbankan didepan para Kkades dan Poktan Sungai Lengi.
KABARKite.com – Muaraenim (25/2), Sosialisasi program peremajaan kelapa sawit plasma eks Pirsus II B Diselenggarakan oleh Dinas Perkebunan Muaraenim dan PTPN VII (persero) Distrik berlangsung di aula Pertemuan Distrik Sungai lengi (Suli) Muaraenim.
Acara di hadiri pula oleh pihak perbankan yaitu Bank Sumselbabel, Bank Mandiri, para Kepala desa dan kelompok tani yang tergabung dalam PTPN VII Sungai Lengi Muaraenim (25/2).
Kepala Dinas Perkebunan Muaraenim Ir Mat Kasrun M.Si
Memaparkan Perencanaan peremajaan sawit eks Plasma merupakan satu kesatuan. Sawit plasma sudah saatnya diremajakan namun belum ada tanda-tanda untuk mencari titik temu dan diharapkan di tahun 2014 ini akan terwujud. Mat Kasrun minta harus ada satu tekat bersama supaya ada Action baik dari pemerintah dalam hal ini Pemkab Muaraenim, PTPN VII, pihak perbankan kades dan Gapoktan yang mempunyai satu misi yang sama dalam meningkatkan hasil produksi dengan mengedepankan persepsi yang sama.
Dikatakannya lagi bahwa sebagai langkah awal untuk meminimalisir adanya perbedaaan pendapat diantara para petani. Dan diharapkan pula dapat dicarikan solusi terkait persoalan yang dianggap menghambat proses peremajaan ini,dan pihaknya akan menyebarkan formulir untuk para kepala desa termasuk kelompok tani dan harus diisi dengan jelas berikut alasannya, hal ini penting sebab Menurut Mat Kasrun kejelasan terkait status tanah yang masih dimiliki masyarakat dapat kita koordinasikan.
“Semoga di tahun 2014 ini kita sudah ada titik temu. Jadi perlu dukungan dari masyarakat yang ada didesa masing-masing Sehingga kita fokus akan meremajakan sawit Rakyat dan yang terpenting adalah kita jangan memaksakan kehendak.”, Harap Mat Kasrun
Sementara itu General Manager (GM) PTPN VII Sungai Lengi Muaraenim, Ir Robert Simanjuntak menuturkan bahwa sudah 30 tahun yang lalu dirinya masuk di apdeling 11 dan sekarang sudah dapat dirasakan bagaimana besar dan pesatnya pembangunan yang dilakukan oleh Pemkab Muaraenim.
“Tentang bagaimana nasib kita dan anak-anak kita kedepan, saya berharap agar hubungan ini akan terus tercipta dengan ikhlas.”,Harap Robert.
Selanjutnya papar Robert jangan pernah putus komunikasi antara seluruh eleman yang ada misalnya dari kades kelompok tani KUD PTPN VII dan Pemerintah
Dengan demikian institusi kita dapat berkembang dengan baik.(jazz)
