PKB Sumsel Gelar Musabaqah Qiraatul Kutub

Sumbagsel1767 Views

Foto : Rapat panitia Musabaqoh Qiraatul Kutub.

Kabarkite.com,Palembang (27/3) – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sumsel melalui organisasi sayapnya Garda Bangsa menggelar musabaqoh atau lomba membaca Kitab Kuning di Pesantren Aulia Cendikia, Talang Jambe, Palembang, 1-7 April mendatang.

Seperti di kutip melalui media detiksumsel.com Kegiatan yang akan digelar serentak se-Nusantara di 20 Provinsi tersebut untuk melestarikan dan mengembangkan khazanah keilmuan pesantren.
“Kegiatan ini kegiatan nasional, sebagai bentuk penghargaan terhadap khazanah keilmuan pesantren yang telah memberikan konstribusi penting terhadap perjalanan bangsa dan ingin kita bumikan di masyarakat,” kata ketua DPW PKB Sumsel, Ramlan Holdan saat rapat persiapan lomba di Pesantren Aulia Cendikia, Talang Jambe, Palembang, Minggu (27/2).

Dijelaskan sekretaris komisi IV DPRD Sumsel ini, syarat peserta merupakan santri yang mendapatkan rekomendasi dari pengasuh pondok pesantren dan berusia 17-25 usia. Kategori penilaian meliputi qiraah, fahmul lafdziyah, qaidah nahwu-sharaf dan penguasan materi. “Dewan juri terdiri dari majelis yang dipimpin oleh KH Rosidin Hasan, ketua NU kota Palembang dan beberapa Kiayi dari Ponpes di Sumsel,” ungkapnya.

Bagi peserta yang lolos, kata mantan aktivis PMII ini, akan mengikuti babak final di Graha Gus Dur Sekretariat DPP PKB pada 12-13 April berjumlah 124 orang santri putera dan puteri yang berasal dari pemenang tahap penyisian. “Bagi yang lolos, akomodasi, konsumsi dan transportasi peserta pulang pergi ke Jakarta-Palembang,” ujarnya.

Sekretaris pelaksana Panitia Musabaqoh Kitab Kuning Sumsel, Ust Syueb S.Ag menambahkam, total hadiah mencapai Rp200 juta serta tiket umrah dan ziarah ke makam Imam Ghazali serta bantuan biaya pendidikan. “Kita harapkan 150 Ponpes di Sumsel mengirimkan wakilnya. Pemenang, terdiri dari 6 orang, yaitu 3 puteri dan 3 puteri untuk mengikuti Final ke Jakarta. Pendaftaran sendiri bisa di DPW PKB Sumsel dan langsung ke Ponpes Aulia Cendikia,” tulasnya.

Hadir dalam rapat tersebut, KH Hendra Zainuddin, MPd.I Pengasuh Ponpes Aulia Cendikia, DR KH Rosidin Hasan (ketua NU kota Palembang), beberapa Kiayi dan pengurus DPW PKB Sumsel lainnya.
“Kegiatan ini baik, berasal dari yang baik dan insyaAllah menghasilkan yang baik, ini syiar islam, pesantren dan keumatan,” pungkas Hendra. (Dul/dtksumsel)

Comment