PLN Muara Beliti Luncurkan Mobil Loket

by -516 Views
by

image

MUSIRAWAS, Kabarkite.com – PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Rayon Muara Beliti
Kabupaten Musi Rawas (Mura) meluncurkan mobil loket pembayaran rekening listrik di pemukiman warga.

“Mobil loket ini digunakan untuk melayani masyarakat di perdesaan membayar tagihan listriknya dan tidak perlu susah payah ke kantor atau ke loket yang jauh dari pemukiman warga,”ujar Manager PT PLN Rayon Muara Beliti Kabupaten Mura, Yauhan, Jumat (9/11).

Menurut Yauhan, peluncuran mobil loket tagihan ini untuk mengurangi beban dan mempermudah pelanggan PLN membayar tagihan listriknya dan menjadi bagian pelayanan sekaligus jemput bola yang dilakukan PLN agar
tidak terjadi pembengkakan rekening tagihan listrik di pelanggan.
Mobil loket itu tiap hari datang ke pemukiman masyarakat. Dimana disiapkan armada mobil loket sebanyak tiga unit  yang didalamnya terdapat lima orang petugas untuk mempercepat proses pembayaran. “Nah mobil loket itu bergerak dari pukul 09.00 Wib hingga pukul 16.00 Wib. Sehingga tidak ada lagi alasan para pelanggan kesulitan membayar tagihan rekening listriknya,”jelas dia.
Selain itu, kata Yauhan, mobil loket bergerak setiap awal bulan dan berkesinambungan melakukan penyisiran di pemukiman masyarakat dan berhenti di tempat yang selalu diingat masyarakat. Sehingga, mereka tidak mengalami kesulitan untuk melakukan pembayaran tagihan rekening listriknya.
Diharapkan dengan pelayanan yang terus ditingkatkan PLN Rayon Muara Beliti, akan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam membayar tagihan rekening listriknya secara berkesinambungan. Jangan sampai menunggak.

Apalagi ada keputusan dari pimpinan PT PLN jika menunggak satu bulan langsung dilakukan pemutusan listrik pelanggan. “Kita tidak ingin melakukan tindakan yang menyulitkan masyarakat. Namun, pihaknya mengimbau masyarakat membayar tagihan listrik yang ada tepat waktu,”ungkapnya.

Sementara itu, Tokoh Pemuda Kabupaten Musi Rawas (Mura), Taufik mengatakan pelayanan yang diberikan PT PLN terus menerus harus ditingkatkan. Jangan hanya meminta masyarakat mematuhi pembayaran listrik tetapi pro aktif melakukan pengecekan dilapangan dan menindak oknum-oknum yang menggunakan listrik secara illegal.
“Ya jangan hanya masyarakat kecil yang menjadi sasaran. Tetapi dilakukan pengecekan terhadap pemukiman dan tempat usaha yang biasanya menggunakan listrik skala besar,”pungkasnya.(Rutan)