Kabarkite.com-Lubuklinggau (19/12), DEWAN Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Lubuklinggau dan Kabupaten Musi Rawas (Mura), Sumateraselatan menyepakati pelaksanaan rekonsiliasi dan konsolidasi membentuk forum silahturahmi pra Musyawarah provinsi organisasi itu. Hal itu diyakini untuk menghentikan dualisme kepemimpinan KNPI Provinsi Sumsel, sehingga menghambat proses organisasi eksitensi KNPI di masyarakat.
Ketua DPD KNPI Kota Lubuklinggau, Hendri Almawijaya didampingi Wakil Ketua, Topandri mengatakan, pihaknya tidak menginginkan adanya dualisme kepemimpinan di tingkat elite KNPI terus menerus, sehingga organisasi KNPI di masyarakat menjadi stagnan dan tidak menjalankan fungsinya. Rekonsiliasi dan konsolidasi ini sudah digagas dengan DPD KNPI kabupaten/kota di Sumsel, untuk menyelamatkan organisasi KNPI sendiri dan nantinya menghasilkan kesepakatan bersama dan menyamakan persepsi bahwa Satu KNPI Untuk Semua.
“Rekonsiliasi dan konsolidasi itu digelar pada Sabtu (22/12) mendatang di Hotel Smart. Disini akan mengakomodir seluruh aspirasi yang berkembang di antara dualisme kepemimpinan KNPI. Sehingga, dibentuk kesepakatan bersama untuk menyatukan KNPI yang kokoh dan benar-benar bersatu dengan organisasi kepemudaan (OKP) lainnya,”jelas dia.
Selain itu, setelah nantinya terjadi kesepakatan dari rekonsiliasi dan konsolidasi maka DPD KNPI Sumsel segera melakukan pembenahan dan siapapun ketua KNPI Sumsel nanti didukung penuh oleh DPD KNPI lainnya. Sehingga, roda organisasi KNPI berjalan dimasyarakat,”jelasnya.
Sementara itu, Ketua DPD KNPI Kabupaten Musirawas, Elba Roma mengatakan, rekonsiliasi dan konsolidasi yang digagas DPD KNPI Kabupaten Mura dan Kota Lubuklinggau menjadi motivator dan sarana menghentikan dualisme kepempimpinan yang terjadi di tubuh KNPI Sumsel selama ini. “Kita ingin mengembalikan roda organisasi KNPI seperti semula dan menciptakan agenda-agenda kepemudaan yang benar-benar berguna di organisasi sendiri maupun di masyarakat,”tegas dia.
Menurutnya, Satu KNPI Satu Untuk Semua sudah menjadi kekuatan bersama membangun organisasi KNPI dimasyarakat lebih besar dan kokoh. Bukan menciptakan degradasi dan stagnasi terhadap organisasi KNPI dan OKP lainnya karena adanya dualisme kepemimpinan yang ada selama ini. Sehingga, dengan komunikasi lewat rekonsiliasi dan konsolidasi yang
digelar DPD KNPI Kabupate/kota mampu menjawab kebuntuan yang ada selama ini di DPD KNPI Sumsel. Bahwa para pemuda menginginkan satu-kesatuan yang utuh dalam menjalankan roda organisasi.(Rutan)
Comment