Kabarkite.com-Musirawas (1/5), HASIL musyawarah antara tim Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabespolri) dan tokoh masyarakat kecamatan Rupit ,yang di selenggarakan malam kemarin (30/4) menemui kata sepakat dan akses jalan lintas sumatera sudah di buka oleh warga setempat.
”Hasil dari musyawarah yang di lakuka dengan tokoh masyarakat rupit atau Muratara yang pertama yakni adalah pihak kepolisian akan menindak lanjuti secara hukum tentang polisi yang melakukan pelanggaran hukum,dan akan di lakukan investigasi lebih mendalam atas terjadinya bentrok tersebut.termasuk juga masyarakat yang melakukan tindakan pelanggaran hukum akan di tindak tegas.
”Itu kesepakatan yang kita ambil dan nanti akan kita lakukan secara transparan dan kesepakatan yang kedua membuka akses jalan yang sebelumnya di blokir, jalinsum yang di blokir sudah di buka sekitar pukul 18 (30/4) sehingga aktivitas jalan dari jambi menuju Lubuklinggau dan sebaliknya sudah bisa di lewati lagi,” Ujar komjen imam sudjarwo kepada wartawan usai melakukan rapat dengan tokoh Muratara kemarin malam.
Diungkapkannya, kesepakatan yang ketiga yang diambil yanki akan melakukan pembanguanan baru terhadap Polsek Muararupit yang sebelumnya rata dengan tanah setelah di bakar massa dan untuk sementara kantor polsek akan sewa di sekitar polsek lama agar aktifitas pelayanan terus berjalan.
” Kalau tidak segera dilakukan penempatan anggota dan penempatan kantor sementara maka pelayanan akan terganggu apa lagi menjelang kondisi pemilihan gubernur yang akan di laksanakan tanggal 6 juni mendatang,”tegasnya
Selain itu dipaparkannya pula, bahwa untuk para korban akan mendapatkan perhatian khusus dari pihak polda sumsel dan akan di berikan santunan.” Sesegera mungkin akan menemui pihak keluarga korban dan memberikan santunan dan kedepan kita akan membangun komunikasi yang baik antara masyarakat dan pihak kepolisian,”ucapnya.
Ditambahkannya,bahkan kedepan seluruh anggota polsek muara rupit akan di ganti dengan anggota baru dan yang sebelumnya akan dipindahkan kepolda. ”Tim independen sudah di bentuk dan akan saya pimpin langsung,mulai hari ini tim sudah bekerja,”kata Imam.
Ruslan selaku anggota DPRD kabupaten Musirawas yang juga selaku toko pemuda Rupit atau Muratara itu menyatakan,dirinya sangat berterima kasih atas perhatian yang diberikan oleh pihak Mabes Polri dan sudah bertanggung jawab penuh atas terjadinya konflik ini,terhadap pembukaan yang di sepakati sudah bisa dipastikan karena pihaknya juga mementingkan kepentingan masyarakat dan khalayak banyak.
”Kamipun sudah mendapatkan penjelasan bahwa pembentukan DOB muratara sudah lengkap secara persyaratan dan tidak ada kendala lagi dan insa allah muratara akan segera jadi kabupaten sendiri,”katanya.
Dengan adanya kepatakan ini dirinya mengajak seluruh elemen masyarakat muratara untuk kembali kejalan yang benar dengan melakukan aksi-aksi yang lebih arif dengan tidak melakukan aksi demo yang anarkis.
”Saya tegaskan ini bukan kepentingan elit politik tetapi memang benar keingnan masyarakat agar muratara segera disahkan menjadi daerah otonomi baru,”jelasnya.
Diungkapkannya , bahwa sudah bisa dipastikan akses jalan lintas sumatera sudah dibuka danbisadilewati oleh masyarakat.”kami sudah kontek yang dibawah dan bisa pastikan akses jalan sudah bisa di lalui,”pungkasnya.(Rutan)
Comment