*ilustrasi wakil rakyat (inilah.com)
Kabarkite.com – Lubuklinggau (8/4), Rabu 9 April 2014 hari yang sangat menentukan nasib dari para calon legislatif yang bertarung untuk merebut 30 kursi di parlemen sebagai wakil rakyat Periode 2014 hingga 2019 mendatang. Ratusan orang dari empat daerah pemilihan (Dapil) yang ada nasib nya ditentukan oleh Warga Kota Lubuklinggau hingga waktunya penetapan calon terpilih (calih) oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota setempat.
Sejak awal penetapan Daftar Calon Tetap (DCT) para calegpun dengan berbagai macam cara sudah berupaya menarik simpatik masyarakat yang ada di Dapil mereka masing-masing, baik itu dilakukan oleh caleg baru ataupun oleh caleg incumbent. Hanya yang membedakan adalah para Caleg sebelumnya yang sudah mewakili di DPRD sudah memiliki konstituen sejak dirinya duduk sebagai wakil rakyat dan caleg baru masih harus merambah untuk meraih simpatik masyarakat agar dapat dipilih pada 9 April 2014.
Namun tidak ada hal yang tidak mungkin bisa terjadi istilah incumbent pun belum tentu bisa menjamin dapat terpilih kembali mewakili rakyat di dapilnya dan bukan berarti caleg-caleg baru tidak memiliki peluang yang sama seperti caleg sebelumnya, artinya semua caleg memiliki kesempatan serta tidak ada pula yang bisa menjamin pasti diantara ratusan orang tersebut siapa-siapa mereka yang akan jadi Anggota DPRD di daerah tersebut, sebab penentunya kembali lagi kepada rakyat.
Untuk itu, agar dapat menentukan masa depan Lubuklinggau lima tahun kedepan dengan keberadaan serta keterwakilan rakyat pada empat dapil sangat begitu penting agar fungsi Dewan sebagai perpanjangan tangan atas apirasi rakyat sangat-sangat di perlukan,oleh karena itu dengan mendukung untuk tidak GOLPUT pada 9 April sangat lah diperlukan agar demokrasi yang sesungguhnya dapat benar-benar terwujud sesuai harapan.
“Siapakah yang berhasil duduk di 30 kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Lubuklinggau Priode 2014-2019 ? kita nantikan bersama” (Red)
Comment