Kabarkite.com-Musirawas (23/11) , SENJATA Api laras panjang jenis M16 A1 milik anggota TNI dari Kodim 0406 Kabupaten Musi Rawas (Mura) dan Kota Lubuklinggau, Sumateraselatan yang dirampas oleh 12 orang bersenjata api saat sedang menjalankan patroli di Desa Jadi Mulya, Kecamatan Nibung Sabtu (9/7/2011) lalu. Akhirnya berhasil diambil kembali .
Senjata tersebut diserahkan secara sukarela oleh seorang warga di perbatasan Kecamatan Nibung dan Kecamatan Karang Dapo, Sabtu (17/11) pukul 03.00 Wib,”Warga masyarakat mengembalikannya kepada anggota kami di perbatasan Nibung dengan Karang Dapo. Warga tersebut mengaku ketitipan senjata tersebut ,”jelas Komandan Distrik Militer (Dandim) 0406 Kota Lubuklinggau Kabupaten Mura, Letkol CZI, Widyo Hartanto dalam jumpa pers, Sabtu (23/11) di Makodim 0406, kemarin.
Menurut Widyo, seorang masyarakat tersebut meminta kepada pihaknya untuk merahasiakan indentitasnya demi keamanan dirinya dan keluarganya. Senjata tersebut saat ini masih berada di Kodam II Sriwijaya Palembang setelah diserahterimakan dalam upacara pada hari Senin (19/11) lalu.
Senjata buatan Amerika Serikat tersebut dalam kondisi tanpa amunisi saat diserahkan kepada Tim Operasi Penggalangan. Setelah diteliti secara seksama akhirnya diketahui senjata tersebut memang benar milik Anggota TNI yang sempat diambil oleh sekelompok orang tidak dikenal dalam aksi perampokan tahun lalu.
“Telah dilakukan pengecekan, senjata yang diserahkan tanpa amunisi itu memang milik anggota kami yang hilang pada tahun lalu,”jelas dia.
Saat ini senjata tersebut telah diserahkan kepada Kodam II Sriwijaya untuk dilakukan pemerikasaan lebih lanjut. Disinggung penyelidikan terhadap perampasan senjata tersebut Widyo mengaku, penyelidikan tersebut merupakan domain kepolisian, sehingga semua diserahkan kepada pihak kepolisian.
Sedangkan kepada anggota yang langsung berinteraksi kepada warga masyarakat saat penyerahan senjata tersebut direncanakan akan diberikan penghargaan berupa kenaikan pangkat luar biasa (KPLB).
Senjata bagi anggota TNI merupakan suatu kelengkapan dan tentunya dalam penggunaanya diperlukan pertimbangan bila diserahkan kepada anggota. Dalam hal berhasil dirampasnya senjata tersebut oleh orang tidak dikenal (OTK) setelah tim melakukan rekonstruksi memang terdapat kelengahan dari anggota yang memegangnya.
Sedangkan terkait imbalan yang dijanjikan bila terdapat masyarakat yang mengembalikan tentunya akan diberikan kepada warga masyarakat tersebut. Pihaknya mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam upaya pencarian senjata tersebut.
” Saya berterimakasih kepada berbagai media yang telah menyampaikan informasi kepada masyarakat sehingga akhirnya senjata tersebut telah dikembalikan,”ungkapnya.
Sementara itu, Bupati Kabupaten Mura, Ridwan Mukti (RM) mengucapkan selamat kepada anggota yang telah bekerja keras dalam usaha pencarian senjata tersebut hingga saat ini telah diserahkan kembali.
“Terima kasih banyak kepada TNI yang terus berupaya melakukan pencarian atas hilangnya senjata itu. Saya takut senjata jenis serbu yang hilang itu dimanfaatkan orang tak bertanggung jawab,”kata dia.
Orang nomor satu di Bumi Lan Sekantenan nama daerah Kabupaten Mura berjanji memberikan imbalan kepada masyarakat yang menemukan terlebih dahulu akan dikoordinasikan dengan pihak Dandim 0406 Lubuklinggau Kabupaten Mura – Kota Lubuklinggau. “Untuk realisasi hadiah Rp50 juta nantinya akan dikoordinasikan dengan pihak Dandim,”pungkasnya (Rutan)
Comment