ARB Akui RM Potensial Menang Sumsel 1

Uncategorized300 Views

Kabarkite.com-Musirawas (29/1), BAKAL calon Gubernur Sumateraselatan Ridwan Mukti (RM) yang saat ini sedang menjabat sebagai Bupati Musirawas mengklaim bahwa hasil empat lembaga survei (potter) yang dilakukan oleh pihaknya  memiliki hasil yang cukup baik.

Dan hasil tersebut telah diajukan kepada Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golongan Karya (Golkar), Abu Rizal Bakrie (ARB).  Dan menurutnya ketua pimpinan pusat partai berlambang beringin itu mengakui bahwa dirinya merupakan kandidat yang potensial untuk menang, selain kader lainnya yang berencana bakal mencalonkan diri juga menjadi Gubernur pada Pilkada Sumsel 6 Juni 2013 mendatang termasuk Alex Noerdin bakal calon incumbent.

“ARB mengakui bahwa RM kandidat potensial untuk menang. ARB sadar bahwa incumbent sekarang ini terus merosot tajam kehilangan dukungan hingga tembus  batas psikologis angka elektabilitas sangat rawan,”tegas Ridwan dalam press realese kepada team Kabarkite.com, selasa siang tadi (29/1).

Politisi DPP Golkar ini pun menjelaskan, dirinya tetap maju dalam pencalonan dalam pilgub karena keinginan maju sebagai gubernur Sumateraselatan disebabkan panggilan hati nuraninya melihat masih banyaknya masyarakat di 15 kabupaten/kota di bumi Sriwijaya yang mengalami kemiskinan serta masih tingginya jumlah daerah yang terisolir di provinsi terkaya nomor 5 tersebut. Padahal dengan sumber daya alam (SDA) yang ada di Sumsel seharusnya hal itu tidak ada lagi.

“Saya berani mengajak para kandidat adu konsep pembangunan dan prestasi. Jangan mudah mengadu domba masyarakat karena yang dikerjakan untuk kesejahteraan masyarakat,”jelas dia.

Sementara itu, Hasan Nasbi, Ketua Tim Pemenangan RM dari Cryus Network mengatakan, yang jelas pada hasil survey yang dilakukan oleh pihaknya, ada penurunan elektabilitas pada incumbent dan beberapa kandidat lainnya yang selama ini juga melakukan sosialisasi yang sama masifnya dengan Ridwan Mukti. Tetapi hal tersebur tidak bisa di publikasikan menyangkut etika dan prinsip kerja mereka.

“Saya tidak berani menerangkan hasil sebenarnya karena itu menyangkut etika kami,”pungkasnya. (RuTan/Pariwara)

Comment